Saat ini kita sudah mulai memasuki masa New Normal. Hampir seluruh negara di dunia ini mengalami dampak dari pandemi Covid-19, termasuk Indonesia. Selain dampak terbesar untuk kesehatan, dampak pandemi ini juga sangat berpengaruh kepada perekonomian.
Salah satu dampak di sektor perekonomian di Indonesia adalah turunnya perdagangan/retail di Indonesia. PT. Paragon Technology and Innovation adalah perusahaan manufaktur kosmetik asli Indonesia yang berdiri sejak 1985. Perusahaan ini memproduksi brand Wardah, Make Over, Emina, Putri dan IX. Adapun brand yang paling dikenal oleh masyarakat adalah Wardah.
Saat ini daya beli masyarakat terhadap produk kosmetik dan perawatan kulit tentunya juga mengalami penurunan karena pada umumnya masyarakat akan lebih mengutamakan membeli kebutuhan pokok dan lebih memilih untuk menabung. Paragon adalah salah satu perusahaan yang juga terdampak pandemi Covid-19 ini. Kondisi pandemi saat ini cukup sulit karena omset perusahaan yang menurun cukup signifikan.
Kondisi ini juga sangat mempengaruhi pola bisnis perusahaan. Saat ini perusahaan juga harus menyesuaikan dengan perubahan kondisi saat ini agar tetap bertahan. Paragon saat ini memiliki 2 cara dalam memasarkan produk, yaitu secara online dan offline. Keduanya sangat penting bagi keberlangsungan perusahaan.
Penjualan secara offline dilakukan melalui toko-toko yang sudah ada dan berjalan saat ini, namun penjualan offline saat ini kondisinya juga mengalami penurunan. Untuk penjualan secara online, masih belum dijalankan secara maksimal, sehingga perusahaan membutuhkan SDM yang dapat membantu penjualan dengan pola kerja baru ini.
Personel yang ditugaskan di toko untuk membantu penjualan disebut dengan Beauty Advisor (BA) yang merupakan salah satu ujung tombak dari perusahaan. Untuk membantu penjualan dan pelaksanaan pola kerja online ini dilakukan melalui sebuah program yang disebut Paragon Beauty Partner.
Paragon Beauty Partner (PBP) adalah sebuah program reseller digital yang dikembangkan oleh PT. Paragon Technology and Innovation bagi konsumen agar dapat membantu menambah penghasilan dan menciptakan jiwa entrepreneur yang handal di masa depan. Tujuan PBP ini untuk meningkatkan penjualan melalui personel salah satunya dengan menjadikan Beauty Advisor (BA) sebagai mitra reseller Paragon. BA Reseller merupakan BA yang bertugas di luar counter dengan sistem kerja online.
Program PBP ini juga salah satu cara untuk bisa mengikuti dan menangkap peluang pola konsumsi masyarakat yang lebih memilih untuk belanja online dengan alasan lebih aman dan untuk mencegah penularan Covid-19 juga. Program ini juga salah satu upaya untuk menuuju transformasi digital dalam penjualan. Apalagi saat ini kasus covid-19 cenderung meningkat, sehingga pilihan membeli secara online adalah pilihan yang bijak untuk kondisi ini.
Program BA Reseller dibuat sebagai channel baru untuk memasarkan produk Paragon agar konsumen bisa lebih dekat lagi untuk membeli produk yang diinginkan. Program BA Reseller ini juga dibuat agar BA semakin terlatih untuk menjadi Enterpreneur dan bisa membantu juga mewujudkan mimpi BA.
Bekerja dari rumah sambil bisa mengurus keluarga menjadi impian banyak wanita. BA Reseller nantinya dapat bekerja dari rumah, lebih dekat dengan keluarga dan juga dengan customer. Komunikasi dengan customer akan lebih intens karena bisa dilakukan kapan saja. Tentunya hal ini menjadi sebuah peluang yang sangat bagus bagi para BA. Mereka tetap dapat penghasilan dan juga bisa mengurus keluarga dengan baik.
Melalui BA Reseller ini, harapannya pola bisnis baru ini bisa berjalan dengan baik dan dapat meningkatkan omset Paragon. Dengan naiknya omset maka akan membantu perusahan untuk bangkit dari kondisi sulit ini dan tetap mempertahankan seluruh karyawannya.
Ribuan keluarga di Indonesia bergantung dengan perusahaan ini. Semoga pandemi ini segera berakhir dan Paragon bertahan dan terus berkembang lebih baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar